Hai Sobat MbahPulsa, Artikel Kali ini akan membahas tentang  peluang usaha di desa yang bisa untung minimal 400.000 dalam seharinya bahkan usaha nomor 3 bisa omset 15 juta dalam seharinya.

Sudah penasaran apa itu bisnisnya? Baca terus sampai selesai ya, siapa tau sobat bisa sukses dengan menjalankan bisnis usaha di desa ini.

Peluang Usaha Di Desa

Ada kutipan yang berbunyi usaha atau ikhtiar tidak akan menghianati hasil, sebenarnya kalimat ini kurang tepat menurut saya atau itu kurang benar.

Karena seberapa banyak dari kita yang udah ikhtiar keras tapi enggak ada hasil ada petani kerja keras perhitungan usaha itu udah mateng eksekusi bisnis itu udah bagus.

Tapi ujung-ujungnya ketika panen bukan untung malah buntung,malah rugi padahal kan Ya udah ikhtiar gitu udah kerja keras gitu tapi hasilnya kok berkhianat hasilnya kok enggak sesuai.

Ikhtiar Dalam Berusaha

Nah ini sebenarnya yang harus menjadi pelajaran bagi kita semua kalau enggak semua ikhtiar itu berbanding lurus dengan hasil.

Satu hal yang harus kita Tanamkan dalam hati adalah Ikhtiar adalah tugas kita sedangkan hasil akhir adalah ketentuan Allah gitu.

Jadi ini prinsip yang harus kita jadikan acuan dalam hidup, kalau prinsipnya usaha tidak akan menghianati hasil ya seakan-akan kalau ikhtiarnya maksimal hasilnya makin bagus gitu.

Realita hidup ya enggak semuanya seperti itu gitu yang udah kerja keras tapi hasil usahanya hancur lebur ya banyak gitu.

Kalau kita dengan prinsip yang ini dengan menyerahkan hasil akhir pada ketentuan Allah ya kita bakal nothing tulus dalam menjalani hidup.

Kita akan enteng menyikapi apapun hasil dari bisnis dan Kita akan mudah bangkit kalau gagal dan kita akan mudah menerima kenyataan.

3 Peluang Usaha Bisnis Di Desa

Nah kalau mindset seperti ini teman-teman udah paham, maka saya akan sharing 3 peluang usaha di desa yang bisa untung minimal 400.000 dalam seharinya.

Berikut ini adalah usaha Bisnis Yang Menguntungkan bisa dijalankan di desa yaitu:

Usaha Bensin Eceran

Untuk usaha yang pertama adalah dengan usaha bensin eceran, Wah kalau jualan bensin eceran itu udah terlalu mainstream Mbah!

Oke sabar ya simak dulu karena di artikel ini saya akan jelasin secara detail Kenapa jualan bensin eceran sangat menjanjikan.

usaha bensin eceran

Pada saat ini Indonesia dibuat heboh dengan adanya berita naiknya BBM yang mengejutkan masyarakat, yang merasa sudah tentram dengan kestabilan harga BBM.

Efek naiknya BBM ini memang sangat terasa di samping harga yang semakin tinggi antrian di SPBU juga semakin mengular di jam tertentu antrian bahkan sampai keluar gerbang SPBU.

Pertanyaannya adalah Mengapa harga naik justru membuat antrian semakin panjang nah jawabannya adalah harga BBM eceran itu sudah tidak bersahabat.

Harga BBM eceran harga umumnya adalah Rp12.000 per liternya ini bagi masyarakat yang sangat terasa banget.

Soalnya sebelum naikkan harganya Rp.7.650 di SPBU tapi sekarang setelah naik jadi 12.000 itu di penjual BBM eceran.

Jadi perbandingannya itu ya sangat jauh, jadi sangat wajar aja kalau masyarakat lebih memilih isi BBM di SPBU untuk saat ini meskipun antriannya itu ya sangat panjang.

Tapi ada satu cara biar bisnis bensin eceran itu tetap Laris Manis bahkan bisa mengambil alih sebagian customer yang datang ke SPBU.

Cara Jualan Bensin Eceran Untung Besar

Nah jadi caranya adalah dengan jualan bensin dengan harga murah dengan mengambil keuntungan tipis mungkin misal kulakanya itu 10.000 per liter jualannya itu di angka 10.500.

Ini misal ya jadi ambil untungnya itu 500 per liternya, kalau penjualan teman-teman laku 300 – 400 liter sehari ya pasti bisa banget kok terjual dalam seharinya.

Perhitunganya :
400 liter x Rp.500 = Untung Bersih Rp.200.000

Sangat Lumayan Banget, Apalagi kalau punya dua cabang kan sudah ketahuan Rp.400.000 profit bersih dalam seharinya sebulan bisa mencapai 12 juta keuntungannya.

Jadi mainnya itu kuantitas penjualan yang banyak, Memang sih cuma untung Rp.500 itu per liter tapi kalau terjualnya banyak kan Ya lumayan juga kan keuntungannya.

Masyarakat juga berpikir kalau selisih cuma 500 perak ya enggak masalah juga isi bensin di bensin eceran gitu daripada antri panjang di SPBU Capek nunggu plus ngabisin waktu juga.

Jadi tips ini bisa teman-teman coba karena jualan bensin eceran salah satu ide bisnis yang tetap diburu customer karena udah jadi kebutuhan hidup.

Usaha Budidaya Cabe

Nah selanjutnya ide usaha yang kedua adalah dengan usaha budidaya cabe, usaha ini sangat potensial untuk dijalani karena memang modalnya itu kecil tapi potensi keuntungannya itu ya cenderung besar.

petani cabe

Bahkan Saat ini harga cabe mengalami kenaikan di mana-mana imbas dari adanya kenaikan harga BBM makanya usaha budidaya cabe itu sangat potensial, Karena kalau memulainya sekarang momentumnya itu sangat tepat.

Mas Pulong Pembubidaya Cabe

Sebagai contoh salah satu pembudidaya cabe milenial yang bernama Mas PULONG, beliau bisa meraup omset 70 juta dalam sekali panen.

Banyak milenial mencoba berkarir di kantor, Mas Pulong ini justru tertarik menjadi petani cabe, Pria 25 tahun lulusan UGM ini bisa meraih omset hingga 70 juta dalam sekali panen cabe.

Jenis cabe rawit yang ditanamnya ini menghasilkan buah 5 kwintal hingga hampir 1 ton dalam sekali masa panen, tentu ada kerja keras dibalik keberhasilannya.

Cabenya tak serta-merta menghasilkan buah yang banyak dan berkualitas, Mas Pulong menerapkan ilmu yang didapatnya itu semasa kuliah.

Untuk Pupuk yang digunakan di kebunnya ini, beliau mengandalkan pupuk kandang dari kotoran kambing selain itu juga Dia rutin memberikan vitamin pada tanamannya agar tetap subur dan terbebas dari segala penyakit tanaman.

Mas Pulong juga menyatakan kalau jadi petani itu memang berat tapi di sisi lain petani itu yang menyediakan pangan bagi kita semua.

Pokoknya kalau kata Mas Pulong sebisa mungkin jangan ngandelin import lah untuk urusan pangan, jadi dengan ikut terjun usaha budidaya cabe selain penghasilan yang didapetin kita juga turut serta dalam swasembada pangan.

Usaha Penjual Cilok

Nah selanjutnya ide usaha yang ketiga adalah dengan usaha cilok,  jangan salah usaha cilok yang dipinggir-pinggir jalan itu juga potensial untuk dijalani.

pedagang cilok

Kenyataannya adalah Bapak Abdullah Dari Sukabumi dengan modal 48.000 kini omset 15 juta dalam seharinya sungguh fantastis banget kan.

Kesuksesan seseorang kadang tidak didapat begitu saja, berbagai perjuangan hingga jatuh bangun harus dijalani demi tetap bertahan hidup.

Bapak Abdullah Sukabumi Penjual Cilok Sukses

Inilah yang tergambar dari seorang Abdullah dari Sukabumi penjual cilok mempunyai kisah yang cukup menginspirasi selama merintis usahanya itu dari nol.

Bapak Abdullah mulai merintis usaha cilok sejak tahun 1986, saat itu modal usahanya itu 48.000 itu pun ia dapatkan dari bayaran utang Bos sebelumnya.

Dengan modal tersebut beliau mendapatkan 4 pikulan cilok, 3 cilok diantaranya dititipkan di tiga tempat yang berbeda sementara satu pikulannya itu ia jual sendiri.

Dirinya memikul sendiri jualan di sekolah, kalau sudah habis baru ambil hasil dari yang dititipkan, jadi secara enggak langsung dirinya itu punya 4 cabang, hasil dari penjualan itu kemudian dibelanjakan lagi untuk dijual lagi di hari besoknya.

Seiring berjalannya waktu usahanya semakin ramai , Bapak Abdullah pun mulai merasa lelah melakukannya sendiri.

Beliau Abdullah pun mencari karyawan sejalan dengan usahanya yang semakin berkembang, hingga akhirnya dari 4 pikulan terus jadi 12 pikulan.

Usahanya semakin melesat sehingga cuan-cuan rupiah pun semakin mengalir dengan derasnya, hingga kini dalam sehari ia bisa mendapatkan omset di angka 15 juta rupiah.

Bagi Bapak Abdullah kunci sukses dalam usahanya tersebut adalah “ulet tekun dan juga berani, tiga hal ini kalau kita takut nggak akan jalan-jalan, yang penting itu berani dan ulet” nah begitu katanya,

Jadi sobat semua juga bisa take action berani ulet mengikuti jejaknya dengan terjun diusaha jualan cilok dengan modal kecil Insya Allah bisa mendapatkan untung besar.

Demikian artikel tentang 3 peluang usaha di desa Untung besar yang bisa untuk minimal 400.000 dalam seharinya, mohom maaf jika ada salah kata, silahkan Koment saja di Kolom komentar, terima kasih.